• Skip to primary navigation
  • Skip to main content

CATRESCUE.ID

One cat at a time

  • Beranda
  • Donasi
  • Adopsi
    • Adoptable Cats
  • Edukasi
  • Artikel
  • Tentang
    • Tanya Jawab
    • Kontak
  • English
Hide Search

Daftar Obat/Suplemen yang Perlu Dipersiapkan Di Rumah

Devin Maeztri · Februari 19, 2020 · 16 Komentar

Jika Anda memiliki kucing di rumah atau merawat kucing di teras atau kucing liar di komplek, berikut adalah daftar obat-obatan atau suplemen yang perlu disiapkan di rumah yang disusun oleh Mpus Bogor.

Ingat, obat-obatan berikut hanya sebagai Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) sebelum dibawa ke dokter hewan. Jika kucing Anda sakit jangan ditunda untuk dibawa ke klinik atau praktik dokter hewan dan diperiksa oleh ahlinya.

Anda juga tidak dianjurkan memberikan obat yang mengandung antibiotik tanpa resep dan pemantauan dokter hewan. Karena antibiotik yang tidak sesuai dengan dosis dapat menyebabkan kekebalan pada kucing Anda, dan berakibat fatal jika kucing Anda membutuhkan pengobatan antibiotik di kemudian hari.

  1. Norit, New Diatabs, Biodiar, air kelapa ijo (segar) atau Hydrococo
    Untuk keracunan atau diare. Beri jeda 1 – 2 jam jika kucing yang sama akan diberikan obat atau suplemen lain. Sebab, Norit dan obat diare fungsinya menyerap, zat racun dan obat-obatan lain. Dosis Norit untuk keracunan adalah 3-4 butir dan diberikan setiap 4 jam sekali selama 24 jam.
  2. Guanistrep
    Untuk anak kucing yang mencret.
  3. Lacto B
    Untuk anak kucing yang mencret. Fungsinya untuk menyeimbangkan bakteri dalam pencernaan.
  4. Pedialyte atau air kelapa muda
    Berfungsi seperti oralit untuk diare dan untuk mengatasi dehidrasi.
  5. Gula merah, madu atau Lo Han Kuo
    Dicampur air untuk kucing dehidrasi. Diberikan sedikit tetapi sering. Lo Han Kuo dapat juga diminumkan untuk menurunkan panas.
  6. Dilong atau Vermint atau kapsul cacing untuk obat typus manusia merek lainnya
    Untuk menurunkan panas badan kucing. Dapat diminumkan untuk menambah nafsu makan. Jangan sepelekan panas badan di atas normal. Panas tinggi adalah indikasi imunitas tubuh sedang berperang melawan penyakit. Penyebabnya bermacam-macam. Gunakan termometer digital pada anus untuk mengecek suhu badan kucing.
    Suhu 38,5℃ adalah suhu yang ideal bagi kucing, tetapi suhu kucing cukup bervariasi, sehingga 39,1℃ pun masih dianggap normal. Jika suhu kucing < 37,2℃ atau > 40℃, maka kucing harus mendapatkan pemeriksaan medis secepatnya. Jika suhu kucing mencapai 39,4℃ atau di atasnya, dan kucing Anda terlihat sakit, segera bawa ke klinik hewan untuk mendapatkan pemeriksaan medis.
  7. Nephrolit
    Untuk kucing yang susah pipis sebelum ke dokter hewan dan diberikan sebanyak 1 kapsul sehari. Segera bawa kucing yang menderita susah pipis ke dokter hewan, karena susah pipis dapat berakibat fatal untuk kucing.
  8. Minyak Ban Leng
    Dioles untuk masuk angin, kutu, jamur, dan scabies ringan. Dapat diminumkan juga jika menderita masuk angin dan pilek.
  9. VCO (Virgin Coconut Oil)
    Untuk diminumkan dan dioles. Dioles untuk pengobatan jamur atau scabies ringan. Diminumkan untuk kesehatan. Manfaat VCO dapat dibaca lebih lanjut dengan mencari informasi di internet. VCO dapat diminumkan seminggu 2-3 x 1 ml sebagai suplemen, untuk dewasa.
    VCO sebagai obat oles dapat digantikan dengan minyak zaitun. Tapi minyak zaitun tidak memiliki fungsi anti radang seperti VCO. VCO jangan diberikan untuk kucing dengan gangguan pankreas.
  10. Curcuma Plus atau multivitamin anak yang ada lysine-nya
    Untuk daya tahan tubuh. Kucing sehat jangan diberikan multivitamin tiap hari. Seminggu sekali 1 ml untuk dewasa sudah cukup.
  11. Ringer Laktat atau Air infus NaCl
    Untuk membersihkan luka (fungsinya seperti Rivanol) atau untuk mengelap mata belekan.
  12. Imboost atau Stimuno
    Untuk daya tahan tubuh saat terjadi wabah. Jangan dikasih tiap hari. Seperlunya saja. Untuk dosisnya harap untuk berkonsultasi ke dokter hewan.
  13. Obat cacing khusus kucing
    Untuk pencegahan dan diberikan setiap 3 bulan sekali.
  14. Combantrin dan Upixon cair
    Obat cacing untuk kitten di bawah 3 bulan. Combantrin dan Upixon ini tidak bisa membasmi cacing pita. Dosis: 0,8 ml per 1 kg berat badan. Diberikan sehari sekali selama 3 hari berturut-turut. Lalu 1x diberikan 2 minggu kemudian dan setiap 3 bulan sekali untuk pencegahan.
  15. Obat kutu khusus kucing
    Sebaiknya 3 bulan sekali. Jangan diberikan untuk kucing hamil, sakit syaraf (misalnya epilepsi), kitten di bawah 2 bulan.
  16. Rivanol
    Untuk membersihkan luka.
  17. Kunyit bubuk
    Campur air matang untuk luka luar dan sedikit untuk campuran makanannya tiap hari. Misalnya dengan menambahkan 1/2 sendok makan untuk campuran ikan sewajan sedang. Kunyit ditaburkan sesaat sebelum api mati. Jika dicampurkan sejak awal memasak, kucing biasanya kurang suka.
    Untuk luka luar dapat menggunakan kunyit parut. Untuk luka luar, balurkan kunyit sehari 3x saat kucing tidur/diam. 
  18. Madu+kuning telor matang+wet food
    Asupan makanan untuk kucing sakit yang tidak ada nafsu makan.
  19. Vitamin B merk Ipi
    Untuk syaraf dan saat kucing sakit.

Jika Anda memiliki saran obat-obatan dan suplemen yang tidak berbahaya untuk kucing, silakan tambahkan melalui komentar di bawah.

Jika Anda memiliki informasi bahwa salah satu obat-obatan di atas mengandung zat yang berbahaya untuk kucing, silakan juga untuk menambahkan dan memberikan tautan sumbernya sebagai referensi.

Sumber: Mpus Bogor

Edukasi, Panduan, Penyakit anak kucing, kitten, kucing jalanan, kucing liar, memelihara kucing, pengobatan kucing, penyakit kucing

Reader Interactions

Komentar

  1. pia mengatakan

    Agustus 28, 2020 pada 6:05 pm

    mohon informasi bagaimana dosis serta cara pemberian norit & vit.B IPI
    (untuk kucing dewasa laki²). tks
    pia

    Balas
    • Devin Maeztri mengatakan

      September 8, 2020 pada 11:20 am

      Halo Kak, kami bukan dokter hewan dan tidak punya pengalaman memberikan norit dan vit B IPI. Sebaiknya segera dibawa ke puskeswan atau klinik hewan terdekat jika kucingnya saat ini kurang sehat🙏🏽

      Balas
  2. Okky mengatakan

    April 11, 2021 pada 11:07 pm

    Halo, kak. Adakah obat atau bahan lain untuk menangani kucing yang sedang muntah?

    Balas
    • Devin mengatakan

      April 12, 2021 pada 9:04 pm

      Penyebab muntah bahyak sekali, bisa karena virus, keracunan, makan benda2 yang bukan makanan, alergi, gangguan pencernaan atau lambung, dll. Jadi, dokter yang ahli yang bisa lihat gejala lainnya mengarah ke mana, baru diberikan obat yang tepat sesuai dengan gejalanya. Sama dengan manusia, harus dicek dulu tidak boleh main kasih obat tanpa pemeriksaan, kalau salah malah bisa berisiko memperparah atau malah membunuh.

      Balas
  3. Valerie mengatakan

    Mei 2, 2021 pada 5:09 am

    Haloo ka. Obat untuk kitten yg pupnya berdarah namanya apa ya? 🙏🏻

    Balas
    • Devin mengatakan

      Mei 5, 2021 pada 7:59 pm

      Halo Kak, jika kitten pup darah penyebabnya bisa bermacam-macam. Maka harus dicek dokter untuk dilihat gejala lainnya dan dipastikan obatnya. Bisa jadi cacingan atau virus. Tentunya penanganan dan obatnya berbeda.

      Balas
  4. Mulyani mengatakan

    Mei 31, 2021 pada 8:47 pm

    Halo selamat malam kucing ku udah ngak mau gerak sama sekali ngak mau minum sama makan apa di kasih pedialyte ngak apa2 ya buat asupan cairan di badan mpus aku…

    Balas
    • Devin mengatakan

      Juni 8, 2021 pada 1:39 pm

      Halo Kak, semoga kucingnya sudah dibawa ke dokter dan segera ditangani dan diobati sesuai dengan kondisinya ya kak.

      Balas
  5. Henny utami mengatakan

    Juli 8, 2021 pada 6:29 am

    Hallo kak,
    Maaf mau tanya, apakah betul jika susu beruang original baik untuk kucing ?

    Balas
    • Devin mengatakan

      Juli 28, 2021 pada 4:12 pm

      Tidak semua kitten butuh susu apalagi kucing dewasa, dan untuk anak kucing yang masih harus menyusui sebaiknya diberikan milk replacer yang berkualitas. Silakan baca artikel berikut untuk informasi lebih lanjut. https://catrescue.id/cara-merawat-kitten-tanpa-induk/

      Balas
  6. Cika mengatakan

    Juli 11, 2021 pada 3:06 pm

    Apakah cairan infus naCL boleh diminum oleh kucing yang mengalami dehidrasi?

    Balas
    • Devin mengatakan

      Juli 28, 2021 pada 4:09 pm

      Sebaiknya dibawa ke dokter langsung Kak, jangan melalukan tindakan yang berisiko kematian. Kakak bisa meminumkan air matang jika dehidrasi tidak parah. Jika parah, maka membawa ke dokter hewan adalah jalan keluar terbaik.

      Balas
  7. Henny utami mengatakan

    Juli 12, 2021 pada 6:52 pm

    Hallo kak
    Maaf saya mau sedikit berbagi pengalaman,
    Jadi belum lama ini saya kehilangan kitten umur kurleb 6 bulan,
    Si kitten sakit dengan gejala seperti ini,
    1. Demam
    2. Tidur terus menerus
    3. Tidak mau makan juga minum
    4. Jalan sempoyongan
    5. Mata tidak terpejam sama sekali
    6. Nafas terengah engah
    7. Mata, telinga menguning, gusi normal
    8. Keluar cairan dari mulut seperti orang (maaf) ngiler
    Disini saya beri pertolongan pertama, dengan :
    * Air kelapa hijau
    * madu
    *wetfood
    * kuning telor mentah (BAHAYA !)
    Setelah pemberian air kelapa hijau dan juga madu+air (beda waktu ngasihnya), ada sedikit perubahan yaitu suhu tubuh normal/tidak demam dan mau makan dikit2(pake spet). Namun setelah saya beri kuning telor mentah di campur madu, kitten saya kejang muntah darah dan berpulang pada Nya.
    Saya beri KUNING TELOR MENTAH+MADU karena baca dari salah satu blogger yg kitten nya berhasil sembuh dari gejala tsb. Akhirnya saya coba tp apa, saya merasa bersalah karena sembarangan menuruti saran orang. Perlu diingat catlovers semua kondisi tubuh kucing berbeda seperti halnya kita manusia.

    Mohon maaf kenapa saya tidak langsung membawa kucing ke puskeswan atau drh, karena jarak tempuh yang sangat jauh. Saya harus keluar kota, yang saya takutkan kitten saya semakin stress karena kondisi sudah kritis. Kemungkinan kitten saya kena virus panle/distemper. Dan ini prosesnya sangat cepat(pagi sehat,sore sudah tak berdaya).
    Saya telat baru ketemu blog ini yang lebih berpengalaman.

    INGAT JANGAN PERNAH KASIH KITTEN KUNING TELOR MENTAH ! SEBAIKNYA DI MATANGKAN DULU.

    Balas
    • Devin mengatakan

      Juli 28, 2021 pada 4:06 pm

      Saya banyak kenal dokter hewan, tidak ada satu pun yang menyarankan menggunakan telor mentah. Karena risiko mengandung bakteri berbahaya tinggi sekali. Mulai vaksin kitten sejak usia 2 bulan, steril sejak usia 5 bulan, beri obat cacing dan kutu rutin dan beri makanan bergizi untuk mengurangi kemungkinan sakit kucingnya jika puskeswan atau dokter hewan jauh dari rumah.

      Balas
  8. Kerasakti mengatakan

    November 25, 2021 pada 7:56 pm

    Kak anak kucing sy ada 4 umur ny baru satu minggu, induk ny udh gaada, trs saya kasi susu khusus anak kucing, yg 3 ga knp2 tp yg satu nya mencret, klo saya kasih hydrococo itu brp ml ya kak? Terimakasih.

    Balas
    • Devin mengatakan

      Desember 1, 2021 pada 7:48 pm

      Saran saya ke dokter, mencret ini bisa karena parasit/cacing, bakteri, virus, tidak cocok susunya, dll. Induknya kemana? Kalau ada kucing dewasa lain segera steril. Agar tidak ada lagi kitten terlantar ditinggal induknya.

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© 2023 CATRESCUE.ID · All rights reserved · Developed with by Niels Lange · Follow us on