• Skip to primary navigation
  • Skip to main content

CATRESCUE.ID

One cat at a time

  • Beranda
  • Donasi
  • Adopsi
    • Adoptable Cats
  • Edukasi
  • Artikel
  • Tentang
    • Tanya Jawab
    • Kontak
  • English
Hide Search

Edukasi

Sistem Pernapasan Kucing

Devin Maeztri · Januari 10, 2020 · 10 Komentar

Sistem pernapasan kucing terdiri atas hidung, rongga hidung, sinus, pharynx, larynx, trachea dan paru-paru. Sistem pernapasan kucing selain berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida, juga berfungsi sebagai sistem pendinginan tubuh.

Perhatikan jika kucing terengah-engah. Mereka akan membuka mulut dan menjulurkan lidahnya, bukan? Hal ini adalah tanda jika kucing mengalami kepanasan dan berusaha untuk mengambil udara lebih banyak agar tubuhnya mendingin.

Kucing bernafas melalui hidung. Jika kucing terlihat bernafas dengan mulut, maka hampir pasti hidungnya bermasalah dan tidak dapat digunakan untuk bernapas. Hal ini adalah salah satu tanda awal untuk kucing Anda segera diperiksa oleh dokter hewan.

Kucing mengandalkan penciumannya untuk mencari makanan. Jika hidungnya bermasalah, maka kucing tidak dapat mencium bau makanan dengan baik dan menyebabkan nafsu makannya menurun. Jika hal ini terjadi pada kucing Anda, jangan dianggap remeh. Kucing Anda harus diperiksa oleh dokter hewan secepatnya.

Sumber: Leo n Vets

Penyakit Saluran Pernapasan

Devin Maeztri · Januari 3, 2020 · Tinggalkan Komentar

Kucing, terutama anak kucing, seringkali terserang penyakit pernapasan. Gejala yang muncul relatif sama walaupun penyebabnya berbeda. Apa sajakah penyebab penyakit pernapasan pada kucing?

Virus

Virus merupakan penyebab tertinggi dari gangguan saluran pernapasan. Macam virus adalah Feline Herpes Virus (Rhinotracheitis) dan Feline Calici Virus.

Bakteri

Bakteri juga merupakan penyebab penyakit yang sering menyerang pernapasan kucing. Macam bakteri adalah Bordetella bronchiseptica dan Chlamydophila felis.

Jamur

Penyakit saluran pernafasan juga dapat terjadi karena jamur yang terhirup.

Alergi

Alergen yang banyak mempengaruhi kucing dapat berupa zat kimia, kandungan makanan, tumbuhan, serbuk sari bunga dan lainnya.

Gejala umum yang terjadi pada penyakit pernafasan dapat dilihat pengaruhnya pada mulut yang berliur, hidung, sinus dan saluran nafas atas tersumbat, mata berair atau kelopak mata merah.

Jika kucing Anda menunjukkan gejala gangguan saluran pernafasan, tindakan terbaik untuk menyelamatkan nyawa kucingnya adalah dengan segera membawanya untuk diperiksa oleh dokter hewan.

Sumber: Leo n Vets

Cara Menolong Kucing Jalanan

Devin Maeztri · April 7, 2019 · 2 Komentar

Kalau Anda peduli akan kucing jalanan, Anda dapat beraksi nyata untuk menolong mereka. Berikut beberapa cara menolong kucing jalanan yang dapat dilakukan:

1. Follow and spread the word

Cara menolong kucing jalanan yang paling mudah adalah mem-follow akun di media sosial yang peduli kucing jalanan, yang pro steril, melakukan TNR atau yang aktif menyelamatkan (rescue) kucing jalanan yang sakit dan terluka. Anda dapat mem-follow Catrescue.id, SOS Cats, Pasukan Bulu-Bulu, Daily Cat, JBS Cat, The Diary of Mugi atau Adopsi Kucing Jogja. Anda punya kekuatan untuk membantu. Kekuatan itu ada di jari-jemari yang dapat membantu menyebarkan informasi hanya dengan menekan tombol share, regram, atau retweet. Bantu suarakan dan sebarkan inisiatif baik dan upaya positif individu atau kelompok yang peduli akan nasib kucing jalanan yang sakit dan terlantar.

[Selengkapnya …] about Cara Menolong Kucing Jalanan

Khasiat tempe bagi kucing

Devin Maeztri · Maret 8, 2019 · 81 Komentar

Kalau kamu suka makan tempe, jangan-jangan kucing kesayanganmu juga suka makan tempe yang direbus. Kandungan pada tempe dipercaya dapat membantu mengatasi diare pada bayi dan juga kucing. Akan tetapi, tidak semua kucing suka tempe. Tempe yang diberikan dapat dicampur dengan makanan basah atau direbus dengan ayam, ikan atau daging, dengan proporsi tempe yang lebih sedikit. Penyebab diare sangat beragam, sehingga jika kucingmu mengalami diare hebat, sebaiknya segera bawa kucingmu ke dokter hewan sebelum terlambat.

Teman-teman dari Rescue & Adopt Kucing Jogja membuat sebuah poster yang mudah dipahami dan dapat disebarluaskan. Jika kamu tinggal di Jogjakarta dan ingin memelihara kucing, sebaiknya kamu mengadopsi kucing-kucing yang telah disteril dan ditolong oleh teman-teman Rescue & Adopt kucing Jogja. Silahkan berkirim e-mail dan follow mereka di Instagram.

Unduh Poster

Bolehkah kucing makan nasi?

Devin Maeztri · Maret 7, 2019 · 4 Komentar

Apakah kamu sering memberikan kucingmu nasi? Apakah kamu mencampurnya dengan bahan makanan lain seperti ikan? Kucing adalah karnivora sejati atau pemakan daging. Jadi kucing yang makan nasi yang dicampur ikan dengan jumlah nasi yang lebih banyak dari ikan, akan memerlukan asupan gizi lain yang dibutuhkan untuk kesehatannya. Terlalu banyak makan nasi akan menyebabkan diare dan gangguan kesehatan lainnya. Jika kamu memberikan nasi pada kucing, pastikan perbandingannya, yaitu 25 persen nasi dan 75 persen daging. Jika kamu memberikan makanan kering, jangan lupa untuk sesekali memberikan sumber protein hewani seperti ayam, ikan dan daging.

Teman-teman dari Rescue & Adopt Kucing Jogja membuat sebuah poster yang mudah dipahami dan dapat disebarluaskan. Jika kamu tinggal di Jogjakarta dan ingin memelihara kucing, sebaiknya kamu mengadopsi kucing-kucing yang telah disteril dan ditolong oleh teman-teman Rescue & Adopt kucing Jogja. Silahkan berkirim e-mail dan follow mereka di Instagram.

Unduh Poster

  • « Go to Previous Page
  • Go to page 1
  • Interim pages omitted …
  • Go to page 10
  • Go to page 11
  • Go to page 12
  • Go to page 13
  • Go to page 14
  • Interim pages omitted …
  • Go to page 16
  • Go to Next Page »

© 2023 CATRESCUE.ID · All rights reserved · Developed with by Niels Lange · Follow us on