Kami sering kali mendapatkan laporan tentang kucing jalanan yang bunting atau kucing jalanan yang melahirkan di halaman rumah atau area kantor. Kami bukan shelter yang dapat menampung mereka. Shelter atau klinik pun sebenarnya bukan tempat yang aman untuk mereka. Karena risiko terpapar penyakit dari kucing lain. Terdapat berbagai cara menolong kucing bunting yang Anda temukan di jalanan.
Jika Menemukan Kucing Bunting Saat Street Feeding atau TNR
Cara terbaik menolong mereka adalah dengan menjadi foster sementara. tentu jika Anda memiliki ruang dan perlengkapan merawat kucing di rumah. Kamar kosong atau pojok ruangan bisa disulap menjadi ruang singgah untuk memelihara mereka. Perlengkapan dapat dibeli atau meminjam perlengkapan seperti kandang dan pet cargo. Pastikan juga semua kucing di rumah sudah disteril dan divaksin, sehingga tidak berisiko saling kawin datau menularkan penyakit.
Jika sama sekali tidak punya ruang di rumah, Anda bisa mencarikan foster dan adopter. Tetapi Anda harus tetap bekerja sama dengan foster dan adopternya dalam merawat dan mencarikan adopter untuk anak-anaknya dan juga mensterilkan induknya. Jangan hanya melimpahkan beban, induknya berakhir tidak disteril, beranak pinak dan anaknya mati karena sakit tidak dirawat.
Jika kedua hal di atas tidak dapat dilakukan hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan memberikan makan jika kamu bertemu kucing bunting. Kamu juga bisa membawanya ke dokter untuk diperiksa, tanyakan ke dokter jika bisa diberikan obat cacing dan kutu.

Jika Menemukan Kucing Melahirkan di Halaman Rumah atau Kantor
Anda tidak perlu mencarikan foster atau adopter, karena Anda adalah foster atau adopter yang dibutuhkan kucingnya. Anda pertolongan pertama dan terdekat untuk mereka. Tidak banyak orang mau ‘terbebani’ merawat kucing bunting. Mungkin sama dengan yang Anda rasakan. Membuang mereka sama dengan membunuh mereka dan tentu hal ini bukan yang Anda inginkan.
Rawat mereka sebisa mungkin hingga anaknya bisa dicarikan adopter dan induknya disteril. Berikan makanan bergizi untuk induknya sehingga anaknya sehat. Bawa induknya ke dokter untuk diberikan obat cacing, karena mungkin belum bisa diberikan obat kutu. Sehingga anaknya dapat meminum susu yang mengandung obat cacing dan membunuh cacing di dalam perut anaknya. JIka berkutu, ambil secara manual. Karena kutu dan cacing adalah parasit yang membawa penyakit.
Baca artikel berikut untuk membantu anaknya tumbuh sehat dan siap diadopsi: Cara Merawat Kitten Tanpa Induk. Memastikan induk dan anak sehat sangat penting agar Anda tidak kerepotan mengurus induk dan anak kucing sakit. Menghindari keluarnya biaya tambahan dan waktu yang dibutuhkan untuk mengobati mereka. Maka menolong mereka dengan memberikan maknaan bergizi, air minum matang, tempat yang bersih kering dan aman, serta memeriksakan ke dokter, adalah hal terbaik yang yang dapat diberikan.

Kapan Induknya dapat Disteril dan Anaknya Dicarikan Adopter?
Mereka sudah dapat dicarikan adopter sejak awal. Cerita yang menggugah, foto yang bagus dan postingan yang sering, akan meningkatkan pealang mereka menemukan adopter lebih cepat. Tentunya calon adopter harus diseleksi. Jangan sampai di tangan mereka nasib kucingnya memburuk, induknya tidak disteril dan anaknya dijadikan pakan reptil.
Kucing disebut “obligate ovulator” artinya setiap kali kucing betina ditunggangi (dikawinin) indung telur akan dihasilkan dan dapat dibuahi, meskipun dia sedang bunting. Ini alasan kucing betina harus didahulukan saat TNR dan segera disteril setelah melahirkan dan harus dijaga agar tidak bertemu kucing jantan yang belum disteril.
Jangan menunggu disapih, karena banyak kucing remaja yang juga masih terlihat seperti menyusui padahal hanya ngempeng. Tetapi juga jangan terlalu cepat karena akan membunuh anaknya. JIka anaknya sudah mandiri dan tidak bergantung hanya dengan meminum air susu induknya, maka induknya bisa disteril.
Ketika anaknya usia 1 bulan Anda dapat mulai mengenalkan makanan khusus kitten kategori weaning baik wet food maupun dry food. Di usia 1,5 bulan biasanya mereka mulai mandiri dan terbiasa makan makanan kitten sesuai usianya selain minum air susu induknya. Maka Induknya bisa segera disteril.
Steril dengan jahitan samping mungkin lebih baik, sehingga mengurangi risiko terbuka akibat tergigit anaknya. Air susu induknya juga tidak langsung berhenti. Selama induknya disteril atau dirawat inap (jangan terlalu lama dirawat inap di klinik), Anda harus merawat anaknya. Jangan lupa induknya diberikan Ear Tip (ET).

Ketika anaknya usia 2 bulan dan beratnya mencukupi, segera divaksin. 2 minggu setelah vaksin pertama atau vaksin kedua, mereka bisa diantar ke rumah adopter jika sudah menemukan adopter yang amanah. Upayakan untuk mendapatkan adopter yang bersedia mengadopsi sepasang. Karena kitten jika terlalu kecil dipisahkan dari induk dan saudaranya dapat menurun kondisi tubuhnya dan rentan terkena penyakit atau virus.
Setelah induknya disteril dengan ET, Anda dapat mencarikan adopter atau menjadikannya kucing teras atau kucing komplek. Jika terpaksa Anda dapat mengembalikannya ke tempat yang aman saat Anda temukan yang dapat Anda monitor.